Pengertian Topologi
Topologi berasal dari bahasa yunani, yaitu topos dan
logi yang artinya tempat dan ilmu. Jadi dalam jaringan komputer topologi adalah
menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana suatu jaringan
didesain. Topologi terbagi menjadi 2 yaitu Topologi Fisik dan Topologi Logik.
Topologi Fisik adalah gambaran posisi pemasangan kabel secara fisik, sedangkan
Topologi Logik adalah gambaran aliran data dalam suatu jaringan.
Topologi
jaringan adalah hal
yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar
penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station.
Untuk mendevelop Local Area
Network (LAN) dibutuhkan suatu perencanaan atau bisa kita kenal sebagai
topology. Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan
komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak
digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing
topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Topologi ini mengacu dan
mengadaptasi kepada keadaan jaringan yang ada di-lapangan (memungkinkan atau
tidaknya digunakan salah satu topologi). Tapi keseluruhan grand design jaringan
(pemilihan alat-alat, aksesoris, aktif / pasif device) dan kebijakan / policy
yang akan diaplikasikan setelah selesainya suatu project, akan berdasarkan dari
pemilihan bentukan Topologi Jaringan ini.
Sejarah Topologi Jaringan
Kapan jaringan komputer
dimulai? Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika pada
sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group
riset Harvard University. Proyek ini dipimpin oleh profesor H. Aiken. Pada
mulanya proyek ini hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang
harus digunakan bersama.
Pada tahun 1950-an ketika jenis
komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer. Saat itu dikenalkan
sebuah konsep untuk menghubungkan komputer yang saling tersebar. Konsep
tersebut adalah konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan
nama Time Sharing System (TSS), maka untuk pertama kali bentuk jaringan
(network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal (komputer)
terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak
perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya
berkembang sendiri-sendiri.
Memasuki tahun 1970-an,
setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar
mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi
(Distributed Processing). Seperti yang ada pada gambar 3, dalam proses ini
beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk
melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer.
Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara
teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus
didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam
satu perintah dari komputer pusat.
Perjalanan sejarah komputer
ukuran hardware komputer dari tahun ke tahun mengalami perkembangan pesat. Hal
ini ditsaudarai dengan kemampuan yang semakin tinggi dan ukuran yang semakin
kecil. Saat ini komputer dan jaringannya sudah dapat menangani proses komunikasi
antar komputer (Peer to Peer System) tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu,
mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN.
Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan.
Faktor – Faktor yang Perlu Mendapat Pertimbangan untuk
Pemilihan Topologi
Berikut adalah beberapa faktor
yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan topologi yang akan digunakan untuk
jaringan komputer :
1. Biaya
Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
2. Kecepatan
Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
3. Lingkungan
Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang
berpengaruh pada jenis perangkat keras yang digunakan.
4. Ukuran
Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file
server atau sejumlah server khusus.
5. Konektivitas
Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses
jaringan dari berbagai lokasi.
Topologi dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Topologi Secara Fisik menjelaskan gambaran fisik dari hubungan antara
perangkat (komputer, hub, switch, dan kabel jaringan, dll) atau susunan dari
kabel dan computer serta lokasi dari semua komponen jaringan.
2. Topologi Secara Logika menetapkan bagaimana informasi / aliran data
dalam jaringan.
0 Komentar